Torompio pada Expo Budaya

Hari ini adalah hari pertama berlangsungnya kegiatan expo budaya, dan IKMAPPOS ikut berpartisipasi didalamnya. Setelah tadi malam merampungkan pembuatan stand etnis, yang konsepnya lebih menonjolkan danau poso, hal ini dapat dilihat dari dibuatnya miniatur danau di dalam stand. Danau Poso sendiri merupakan salah satu objek wisata yang menjadi kebanggaan masyarakat kabupaten Poso.

Setelah secara resmi dibuka tadi pagi, maka sebentar malam IKMAPPOS mendapat kesempatan berpartisipasi dalam acara talent show pukul 18.00 (wib) , kali ini tarian yang ditampilkan adalah tarian Torompio, setelah tahun-tahun sebelumnya tarian yang di bawakan adalah tari "Dingkula".

Mungkin sebagian besar anggota IKMAPPOS bahkan penari yang akan tampil sebentar belum mengetahui apa makna yang terdapat dalam tarian tersebut. olehnya, kami mencoba memberikan sedikit penjelasan mengenai tari tersebut. Torompio sebenarnya berasal dari kata "toro" yang berarti berputar dan "pio" yang berarti
“angin”. Jadi, “torompio” berarti “angin berputar”. makna yang terkandung didalamnya adalah "gelora cinta kasih" yang dilambangkan oleh tarian yang dinamis dengan gerakan berputar-putar bagaikan insan yang sedang dilanda cinta kasih, sehingga tarian ini disebut torompio.

Tarian ini dahulu ditarikan secara spontan oleh para remaja dengan jumlah yang tidak terbatas dan dipergelarkan di tempat terbuka, seperti halaman rumah atau tempat tertentu yang agak luas. Para penontonnya muda-mudi yang berdiri dan membentuk lingkaran, karena tari ini didominasi oleh komposisi lingkaran dan berbaris.

Peralatan musik dalam pementasan tari torompio terdiri dari
(1) ganda (gendang); (2) nonggi (gong); (3) karatu (gendang duduk); dan gitar. Namun pada pagelaran tari sebentar, tidak memakai ganda ataupun karatu hal ini di karenakan alat musik tersebut belum dimiliki oleh IKMAPPOS, jadi untuk mengiringi tarian ini, hanya menggunakan gitar dan Jimbe karna mudah di dapat di Salatiga.


Artikel Terkait:

0 komentar:

Posting Komentar

Foto-Foto DAN Video